UKiP Sorong dan IAKN Manado Tanda Tangani MoU untuk Perkuat Pendidikan dan Penelitian

Manado, 5 Maret 2025 – Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado dan Universitas Kristen Papua (UKiP) Sorong resmi menjalin kerja sama strategis melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang berlangsung di kampus IAKN Manado, Sulawesi Utara. Kesepakatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Rektor IAKN Manado, Dr. Olivia Cherly Wuwung, ST., M.Pd, dan Rektor UKiP Sorong, dr. Sophian Andi, M.Pd.K, dengan disaksikan oleh jajaran pimpinan dari kedua perguruan tinggi.
Dalam sambutannya, Rektor IAKN Manado, Dr. Olivia Cherly Wuwung, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan wujud nyata dalam meningkatkan kualitas akademik dan sumber daya manusia. “IAKN Manado dan UKiP Sorong memiliki visi yang sama dalam membangun pendidikan berbasis nilai-nilai Kristen yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan zaman. Kerja sama ini akan membuka lebih banyak peluang untuk pengembangan akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor UKiP Sorong, dr. Sophian Andi, menyampaikan apresiasinya atas terjalinnya kemitraan ini. “MoU ini akan menjadi dasar bagi penguatan kolaborasi akademik yang inovatif dan produktif, baik dalam bidang pendidikan maupun penelitian. Kami berharap dapat bersama-sama membangun kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia Timur,” ungkapnya.
Adapun ruang lingkup kerja sama ini mencakup:
- Pendidikan dan Pengajaran – Pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan mutu akademik.
- Penelitian – Pengkajian ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang mendukung pengembangan akademik.
- Pengabdian kepada Masyarakat – Pemberdayaan dan penerapan ilmu bagi kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, kedua perguruan tinggi sepakat untuk mengoptimalkan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, meningkatkan efisiensi serta efektivitas pengelolaan sumber daya, serta menjalankan kerja sama ini selama lima tahun ke depan.
Dengan adanya MoU ini, diharapkan UKiP Sorong dan IAKN Manado dapat semakin memperkuat peran mereka dalam membangun pendidikan yang berkualitas, berbasis riset, dan berdampak luas bagi masyarakat.
UKiP Sorong Gelar Wisuda Sarjana Angkatan XVII, Rektor Ajak Lulusan Jadi Pelopor Kewirausahaan


Sorong, 28 Februari 2025 – Universitas Kristen Papua (UKiP) Sorong mengadakan Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana Angkatan XVII, yang diikuti oleh 83 lulusan sarjana. Acara berlangsung di Gedung Getsemani UKiP Sorong pada Jumat (28/2), menandai pencapaian akademik para mahasiswa yang siap berkontribusi bagi masyarakat.
Dalam sambutannya, Rektor UKiP Sorong, Sophian Andi, menyampaikan apresiasi kepada para wisudawan atas kerja keras dan dedikasi mereka selama menempuh pendidikan. Ia menekankan bahwa lulusan UKiP harus memiliki peran aktif dalam membangun masyarakat dan tidak hanya berorientasi pada profesi Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Kami ingin para lulusan tidak hanya bercita-cita menjadi ASN, tetapi juga berani menciptakan peluang di dunia usaha. Jadilah pelopor yang mampu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan berkontribusi bagi daerah,” ujar Rektor Sophian Andi.
Selain itu, ia menegaskan bahwa UKiP Sorong terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Papua, dengan menjalin kerja sama bersama perguruan tinggi swasta berakreditasi unggul serta melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah dan lembaga pendidikan terkait.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dengan menghadirkan program pelatihan dan sertifikasi bagi tenaga pengajar. Selain itu, kami juga memastikan standar pendidikan yang diterapkan sesuai dengan ketentuan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT),” tambahnya.
Menutup acara wisuda, Rektor Sophian Andi memberikan pesan inspiratif kepada para lulusan agar tetap berjuang dalam menghadapi persaingan di dunia kerja.
“Perjalanan kalian belum selesai. Tantangan di depan akan semakin besar, tetapi jangan pernah menyerah. Teruslah belajar dan kembangkan kemampuan agar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, daerah, dan bangsa,” tutupnya.
Dengan bertambahnya 83 sarjana baru, UKiP Sorong semakin menegaskan komitmennya sebagai institusi pendidikan yang mencetak lulusan unggul dan siap berkontribusi bagi pembangunan di Papua dan Indonesia.

Rektor Universitas Kristen Papua Buka Audisi Tim Papua Bisa Sorong untuk International Science Competition di Malaysia


Sorong, 3 Maret 2025 – Rektor Universitas Kristen Papua (UKiP) Sorong, dr. Sophian Andi, M.Pd.K, secara resmi membuka Audisi Tim Papua Bisa Sorong yang akan berkompetisi dalam International Science Competition (ISC) di Malaysia pada bulan September mendatang. Acara ini berlangsung di Aula SMA Negeri 2 Kota Sorong dan dihadiri oleh para pelajar berbakat dari berbagai SMA di Kota Sorong.
Dalam sambutannya, dr. Sophian Andi, M.Pd.K menyampaikan pentingnya generasi muda Papua untuk berani bersaing di tingkat internasional. “Generasi Papua adalah aset bangsa. Melalui kompetisi ini, kita membuktikan bahwa anak-anak Papua memiliki potensi besar di bidang sains dan mampu berkompetisi dengan pelajar dari berbagai negara,” ujarnya.
Audisi ini merupakan bagian dari program yang diinisiasi oleh Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah (Terang Papua) bekerja sama dengan UKiP untuk mendampingi dan memfasilitasi para pelajar dalam mengikuti kompetisi yang diselenggarakan oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA). Proses seleksi dilakukan selama dua hari, yakni pada 3 dan 4 Maret 2025, dengan tujuan memilih pelajar terbaik yang akan bergabung dalam Tim Papua Bisa.
Kompetisi Sains Bertaraf Internasional
IYSA adalah organisasi yang telah berpengalaman dalam menyelenggarakan kompetisi sains, bekerja sama dengan berbagai negara seperti Malaysia, Thailand, Singapura, China, India, Taiwan, Turki, Tunisia, Mesir, dan Abu Dhabi. Sebelumnya, pelajar dari Papua telah berhasil menorehkan prestasi, termasuk medali emas dalam Word Science Environment and Engineering Competition (WSEEC) di Universitas Indonesia pada 2022 dan medali perak serta emas dalam kompetisi di Bali, Korea, dan Malaysia pada 2023-2024.
Dengan keberhasilan sebelumnya, Tim Papua Bisa tahun ini menargetkan untuk meraih medali emas di World Invention Competition and Exhibition (WICE) di Malaysia. Setelah seleksi, para peserta akan menjalani pelatihan intensif selama lima bulan secara online dan offline guna meningkatkan kemampuan mereka dalam bidang sains.
Tujuan Program
Program ini bertujuan untuk:
- Menggali potensi sains generasi Papua agar dapat berkembang secara maksimal.
- Memberikan ruang bagi pelajar untuk meneliti dan mengevaluasi ide-ide sains mereka.
- Membuktikan bahwa generasi Papua mampu bersaing di tingkat internasional.
- Memotivasi generasi Papua lainnya untuk berprestasi dan mengembangkan kemampuan mereka.
Rektor UKiP mengajak seluruh pihak untuk mendukung Tim Papua Bisa agar dapat membawa pulang medali emas untuk Indonesia. “Kami berharap dukungan penuh dari sekolah, pemerintah, dan masyarakat agar anak-anak kita bisa menunjukkan kemampuan terbaik mereka dan mengharumkan nama Papua di kancah internasional,” tambahnya.
Dengan semangat juang dan bimbingan dari para mentor terbaik, Tim Papua Bisa siap berlaga di Malaysia dan membawa pulang kemenangan bagi Papua dan Indonesia.
UKiP Sorong dan Unimuda Sorong Jalin Kerja Sama Akademik Melalui Penandatanganan MoU

Sorong, 13 Maret 2024 – Universitas Kristen Papua (UKiP) Sorong dan Universitas Pendidikan Muhammadiyah (Unimuda) Sorong secara resmi menjalin kerja sama akademik melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilaksanakan pada Kamis, 13 Maret 2024, di kampus Unimuda Sorong.
Rektor UKiP Sorong, dr. Sophian Andi, M.Pd.K, dan Rektor Unimuda Sorong, Dr. Rustamadji, M.Si, menandatangani MoU ini sebagai bentuk komitmen kedua institusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di Papua Barat Daya.

Dalam sambutannya, dr. Sophian Andi menekankan pentingnya kolaborasi antarperguruan tinggi dalam menciptakan ekosistem akademik yang lebih baik, terutama dalam menghadapi tantangan pendidikan di Papua. “Kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam membangun sumber daya manusia yang unggul serta meningkatkan daya saing mahasiswa melalui program-program akademik yang inovatif,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. Rustamadji menyampaikan bahwa sinergi antara UKiP dan Unimuda diharapkan dapat membuka peluang bagi mahasiswa dan dosen dalam mengembangkan riset bersama, pertukaran mahasiswa, serta program pelatihan dan seminar yang memperkaya wawasan akademik.
Kerja sama ini mencakup berbagai aspek, termasuk pengembangan kurikulum berbasis kebutuhan industri, peningkatan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan, serta pelaksanaan kegiatan sosial yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Acara penandatanganan MoU ini turut dihadiri oleh pimpinan fakultas, dosen, serta mahasiswa dari kedua universitas yang menyambut baik inisiatif tersebut. Dengan adanya kemitraan ini, diharapkan UKiP Sorong dan Unimuda Sorong dapat berkontribusi lebih besar dalam memajukan pendidikan tinggi di Papua Barat Daya.

Rektor UKIP Sorong Melepas Tim Papua Bisa untuk Berkompetisi di World Invention Competition & Exhibition di Malaysia
Rektor UKIP Sorong Melepas Tim Papua Bisa untuk Berkompetisi di World Invention Competition & Exhibition di Malaysia
Sorong, 13 September 2024 – Rektor Universitas Kristen Papua (UKIP) Sorong, Dr. Sophian Andi, M.Pd.K, secara resmi melepas Tim Papua Bisa Sorong untuk berkompetisi dalam ajang internasional bergengsi “World Invention Competition & Exhibition” (WICE) yang akan berlangsung pada tanggal 21 hingga 25 September 2024 di Universitas MAHSA, Malaysia. Acara pelepasan berlangsung di Aula SMA Negeri 3 Kota Sorong pada pukul 09.00 WIT.
Dalam sambutannya, Rektor UKIP Sorong menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang tinggi kepada Tim Papua Bisa, yang mewakili kota Sorong dan Papua Barat Daya di kompetisi tersebut. Dr. Sophian Andi juga memberikan motivasi kepada para peserta untuk tetap semangat dan percaya diri dalam mengharumkan nama daerah di kancah internasional.
“Kalian adalah duta-duta muda yang akan menunjukkan bahwa Papua memiliki potensi besar dalam bidang inovasi dan teknologi. Dunia akan melihat karya-karya terbaik dari putra-putri Papua. Berjuanglah dengan penuh keyakinan dan terus jaga integritas selama kompetisi. Kalian tidak hanya membawa nama Papua, tetapi juga Indonesia,” ujar Dr. Sophian Andi.
Ajang “World Invention Competition & Exhibition” merupakan kompetisi inovasi yang diikuti oleh peserta dari berbagai negara untuk memamerkan ide-ide kreatif mereka dalam berbagai bidang, mulai dari teknologi, sains, hingga seni. Tim Papua Bisa Sorong telah mempersiapkan proyek inovatif mereka selama beberapa bulan terakhir dengan bimbingan dari para akademisi UKIP dan profesional lokal.
Turut hadir dalam acara pelepasan tersebut adalah kepala sekolah, guru-guru, serta keluarga dari para anggota tim. Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Sorong berhalangan hadir karena ada kegiatan rapat yang bersamaan waktunya. Dukungan penuh dari berbagai pihak diharapkan mampu memberikan tambahan semangat kepada Tim Papua Bisa untuk meraih prestasi terbaik di kompetisi tersebut.
Acara pelepasan diakhiri dengan doa bersama dan harapan besar dari seluruh hadirin agar Tim Papua Bisa dapat mengharumkan nama Papua Barat Daya dan membawa pulang prestasi gemilang dari Malaysia.
Rektor Universitas Kristen Papua Membuka Kegiatan Pelatihan Evangelism Explosion “EE 4G” untuk Mahasiswa Fakultas Teologi
Rektor Universitas Kristen Papua Membuka Kegiatan Pelatihan Evangelism Explosion “EE 4G” untuk Mahasiswa Fakultas Teologi
Sorong, 9 September 2024 – Rektor Universitas Kristen Papua (UKiP) Sorong, dr. Sophian Andi, M.Pd.K, secara resmi membuka kegiatan pelatihan Evangelism Explosion (EE) bertajuk “EE 4G” yang diselenggarakan oleh Fakultas Teologi Program Studi Pendidikan Agama Kristen. Pelatihan ini ditujukan untuk seluruh mahasiswa Fakultas Teologi dalam rangka meningkatkan kemampuan mereka dalam bidang evangelisasi.
Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 9-13 September 2024, ini bertujuan untuk membekali para mahasiswa dengan metode dan teknik yang efektif dalam menyampaikan pesan Injil kepada masyarakat. Evangelism Explosion 4G merupakan program pelatihan yang telah terbukti membantu para peserta untuk lebih percaya diri dalam menjalankan misi penginjilan.
Dalam sambutannya, dr. Sophian Andi menekankan pentingnya program ini bagi mahasiswa teologi yang akan menjadi ujung tombak dalam pelayanan di berbagai bidang, khususnya dalam menyampaikan kabar baik kepada masyarakat. “Sebagai calon pemimpin dan pelayan Tuhan di masa depan, para mahasiswa harus dipersiapkan dengan baik, baik dari segi pengetahuan, keterampilan, maupun spiritualitas. Pelatihan Evangelism Explosion ini merupakan salah satu upaya untuk mempersiapkan saudara-saudara sekalian agar siap menjalankan panggilan pelayanan,” ujar Rektor UKiP.
Beliau juga berharap agar program ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif yang besar bagi para peserta serta lingkungan sekitar, mengingat pentingnya peran mahasiswa teologi dalam penyebaran ajaran agama di tanah Papua dan Indonesia pada umumnya.
Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh dosen dan mahasiswa Fakultas Teologi, dengan antusiasme tinggi dalam mendalami berbagai materi yang disampaikan oleh para trainer berpengalaman dari Evangelism Explosion Indonesia. Para peserta diharapkan akan mampu mengaplikasikan ilmu yang didapatkan dalam kehidupan sehari-hari dan pelayanan gerejawi.
Rektor Universitas Kristen Papua Hadiri Kegiatan Komunikasi Sosial dengan Komponen Bangsa yang Digelar oleh Korem 181/PVT
Rektor Universitas Kristen Papua Hadiri Kegiatan Komunikasi Sosial dengan Komponen Bangsa yang Digelar oleh Korem 181/PVT
Sorong, Papua Barat Daya – Rektor Universitas Kristen Papua (UKIP) Sorong, Dr. Sophian Andi, M.Pd.K, turut menghadiri kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Komponen Bangsa yang diselenggarakan oleh Korem 181/PVT. Acara yang dipimpin oleh Kasilog Kasrem 181/PVT, Kolonel Cba Haris Kusdrayanto, S.Sos, bertempat di ruang transit Makorem 181/PVT di Kota Sorong, Selasa (10/09/2024). Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, serta sejumlah komponen bangsa lainnya di wilayah Sorong Raya.
Dalam sambutannya, Kolonel Haris Kusdrayanto menyampaikan amanat dari Komandan Korem 181/PVT, menyatakan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran semua pihak dalam kegiatan tersebut. “Kita manfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kebersamaan dan membangun komunikasi dialogis guna mewujudkan kesamaan pandangan dalam menyikapi berbagai permasalahan di wilayah Papua Barat Daya, khususnya Sorong Raya,” ujarnya.
Tema yang diangkat dalam kegiatan ini, “Merajut Persatuan Dalam Keberagaman Melalui Pemberdayaan Komunitas”, menekankan pentingnya kerja sama erat antara TNI AD dengan komponen bangsa lainnya untuk membantu mengatasi tantangan masyarakat di masa kini. Acara ini bertujuan untuk memperkuat sinergitas antara Korem 181/PVT dengan berbagai elemen masyarakat sebagai sarana komunikasi yang dapat mendukung kesejahteraan dan mengatasi kesulitan rakyat.
Rektor Universitas Kristen Papua, Dr. Sophian Andi, dalam kesempatan ini mengapresiasi inisiatif Korem 181/PVT dalam menggelar acara tersebut. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antar berbagai elemen bangsa untuk menghadapi tantangan yang terus berkembang, terutama dalam hal teknologi dan informasi. “Sebagai institusi pendidikan, UKIP Sorong sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang mempererat persatuan dan sinergi antara masyarakat, akademisi, dan TNI. Kami percaya, melalui kerja sama yang kuat, kita dapat bersama-sama memajukan wilayah Papua Barat Daya,” tuturnya.
Kegiatan ini menjadi sarana untuk memperluas wawasan para peserta dalam menghadapi dinamika perubahan sosial dan teknologi yang berdampak signifikan bagi masyarakat. Dengan adanya dialog dan kerja sama yang terjalin melalui kegiatan seperti ini, diharapkan dapat terbentuk pemahaman yang lebih baik dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
(Foto:Penrem 181/PVT)
Berita Penutupan PKKMB Universitas Kristen Papua Sorong.
Berita Penutupan PKKMB Universitas Kristen Papua Sorong.
Sorong, 4 September 2024 – Universitas Kristen Papua (UKIP) telah sukses menggelar acara penutupan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2024 pada Rabu, 4 September 2024. Acara ini berlangsung meriah dan khidmat, dihadiri oleh para mahasiswa baru, dosen, staf akademik, serta pimpinan universitas.
Kegiatan yang dilaksanakan selama empat hari ini bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa baru terhadap kehidupan akademik dan non-akademik di UKIP, serta membekali mereka dengan wawasan mengenai budaya kampus, etika pergaulan, dan program-program pengembangan diri. Dengan mengusung tema “Menyongsong Papua Cerdas 2045: Membangun Generasi Kreatif, Inklusif, Dan Berintegritas Menuju Kemajuan Papua”, PKKMB 2024 dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa baru dalam menghadapi tantangan dunia akademik dan era transformasi digital.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Kristen Papua, dr. Sophian Andi, M.Pd.K, menyampaikan rasa bangganya atas antusiasme dan semangat yang ditunjukkan oleh para mahasiswa baru selama mengikuti seluruh rangkaian kegiatan PKKMB. Ia juga berharap mahasiswa dapat memanfaatkan pengalaman dan pengetahuan yang didapat selama PKKMB untuk menjalani perkuliahan dengan penuh semangat dan tanggung jawab.
“Mahasiswa adalah generasi penerus yang akan membawa perubahan di masa depan. Oleh karena itu, melalui kegiatan PKKMB ini, saya berharap kalian dapat memulai perjalanan akademik di UKIP dengan sikap yang positif, disiplin, dan memiliki karakter yang kuat. Jadilah pribadi yang tidak hanya berprestasi dalam bidang akademik, tetapi juga menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar,” ujar Rektor UKIP dalam sambutannya.
Acara penutupan PKKMB ini diisi dengan berbagai persembahan dari mahasiswa baru, termasuk paduan suara, tarian, dan presentasi kreatif yang menampilkan kebersamaan dan kreativitas mereka selama kegiatan berlangsung. Pada kesempatan ini, Rektor UKIP juga melepaskan simbolis papan nama peserta PKKMB dari perwakilan mahasiswa baru, sebagai tanda resmi bahwa mereka kini telah menjadi bagian dari keluarga besar Universitas Kristen Papua.
Selain itu, para dosen dan staf pengajar juga memberikan motivasi kepada para mahasiswa baru untuk senantiasa mengedepankan nilai-nilai kejujuran, kerja keras, serta sikap yang rendah hati dalam menjalani proses pendidikan.
Dengan penutupan yang penuh rasa syukur dan sukacita, seluruh rangkaian kegiatan PKKMB Universitas Kristen Papua tahun 2024 resmi berakhir. Mahasiswa baru pun siap melangkah ke jenjang perkuliahan yang akan dimulai pada pekan berikutnya. Semoga semangat dan bekal yang diperoleh dari PKKMB ini dapat membawa mereka menuju kesuksesan di masa depan.
Tuhan memberkati perjalanan akademik mahasiswa baru Universitas Kristen Papua Sorong.
PKKMB UKIP 2024: Letkol Laut (P) Apriles Lusien Sukirno Sampaikan Materi Bela Negara
PKKMB UKIP 2024: Letkol Laut (P) Apriles Lusien Sukirno Sampaikan Materi Bela Negara
Sorong, 3 September 2024 – Dalam rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Kristen Papua (UKIP) tahun 2024, salah satu materi penting yang disampaikan adalah “Kehidupan Berbangsa, Bernegara, dan Pembinaan Kesadaran Bela Negara”. Materi ini dibawakan oleh Letkol Laut (P) Apriles Lusien Sukirno, M.Han., M.Tr.Opsla., yang mewakili Laksamana Pertama TNI Deny Prasetyo, Komandan Lantamal XIV/Sorong.
Laksamana Pertama TNI Deny Prasetyo, yang lahir pada 23 Maret 1973, sejak 16 Januari 2023 telah mengemban amanat sebagai Komandan Lantamal XIV/Sorong. Meski berhalangan hadir, beliau memberikan amanat kepada Letkol Laut (P) Apriles Lusien Sukirno untuk menyampaikan materi yang bertujuan meningkatkan kesadaran dan semangat bela negara di kalangan mahasiswa baru UKIP.
Dalam penyampaiannya, Letkol Apriles menekankan pentingnya pemahaman mengenai nilai-nilai Pancasila sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara. “Kesadaran bela negara bukan hanya tugas TNI, tetapi menjadi kewajiban seluruh warga negara Indonesia. Generasi muda, termasuk mahasiswa, memegang peran vital dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa,” ujar Letkol Apriles di hadapan para mahasiswa baru.
Selain itu, Letkol Apriles juga menggarisbawahi tantangan global yang semakin kompleks di era modern ini, yang menuntut generasi muda Indonesia untuk memiliki karakter kuat, disiplin, serta rasa cinta tanah air yang tinggi. “Mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa harus mampu bersikap kritis, namun tetap menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan,” tambahnya.
Rektor Universitas Kristen Papua, Dr. Sophian Andi, M.Pd.K, menyampaikan apresiasinya kepada Laksamana Pertama TNI Deny Prasetyo dan Letkol Apriles atas kehadiran serta penyampaian materi yang sangat penting bagi pembinaan karakter mahasiswa UKIP. “Kami berharap mahasiswa baru dapat mengambil nilai-nilai yang disampaikan dalam materi ini dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Dr. Sophian.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Universitas Kristen Papua untuk tidak hanya mencetak lulusan yang unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki kesadaran kebangsaan dan cinta tanah air yang tinggi. Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan para mahasiswa mampu berkontribusi secara nyata dalam pembangunan bangsa dan negara.