Rektor Universitas Kristen Papua Buka Audisi Tim Papua Bisa Sorong untuk International Science Competition di Malaysia


Sorong, 3 Maret 2025 – Rektor Universitas Kristen Papua (UKiP) Sorong, dr. Sophian Andi, M.Pd.K, secara resmi membuka Audisi Tim Papua Bisa Sorong yang akan berkompetisi dalam International Science Competition (ISC) di Malaysia pada bulan September mendatang. Acara ini berlangsung di Aula SMA Negeri 2 Kota Sorong dan dihadiri oleh para pelajar berbakat dari berbagai SMA di Kota Sorong.
Dalam sambutannya, dr. Sophian Andi, M.Pd.K menyampaikan pentingnya generasi muda Papua untuk berani bersaing di tingkat internasional. “Generasi Papua adalah aset bangsa. Melalui kompetisi ini, kita membuktikan bahwa anak-anak Papua memiliki potensi besar di bidang sains dan mampu berkompetisi dengan pelajar dari berbagai negara,” ujarnya.
Audisi ini merupakan bagian dari program yang diinisiasi oleh Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah (Terang Papua) bekerja sama dengan UKiP untuk mendampingi dan memfasilitasi para pelajar dalam mengikuti kompetisi yang diselenggarakan oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA). Proses seleksi dilakukan selama dua hari, yakni pada 3 dan 4 Maret 2025, dengan tujuan memilih pelajar terbaik yang akan bergabung dalam Tim Papua Bisa.
Kompetisi Sains Bertaraf Internasional
IYSA adalah organisasi yang telah berpengalaman dalam menyelenggarakan kompetisi sains, bekerja sama dengan berbagai negara seperti Malaysia, Thailand, Singapura, China, India, Taiwan, Turki, Tunisia, Mesir, dan Abu Dhabi. Sebelumnya, pelajar dari Papua telah berhasil menorehkan prestasi, termasuk medali emas dalam Word Science Environment and Engineering Competition (WSEEC) di Universitas Indonesia pada 2022 dan medali perak serta emas dalam kompetisi di Bali, Korea, dan Malaysia pada 2023-2024.
Dengan keberhasilan sebelumnya, Tim Papua Bisa tahun ini menargetkan untuk meraih medali emas di World Invention Competition and Exhibition (WICE) di Malaysia. Setelah seleksi, para peserta akan menjalani pelatihan intensif selama lima bulan secara online dan offline guna meningkatkan kemampuan mereka dalam bidang sains.
Tujuan Program
Program ini bertujuan untuk:
- Menggali potensi sains generasi Papua agar dapat berkembang secara maksimal.
- Memberikan ruang bagi pelajar untuk meneliti dan mengevaluasi ide-ide sains mereka.
- Membuktikan bahwa generasi Papua mampu bersaing di tingkat internasional.
- Memotivasi generasi Papua lainnya untuk berprestasi dan mengembangkan kemampuan mereka.
Rektor UKiP mengajak seluruh pihak untuk mendukung Tim Papua Bisa agar dapat membawa pulang medali emas untuk Indonesia. “Kami berharap dukungan penuh dari sekolah, pemerintah, dan masyarakat agar anak-anak kita bisa menunjukkan kemampuan terbaik mereka dan mengharumkan nama Papua di kancah internasional,” tambahnya.
Dengan semangat juang dan bimbingan dari para mentor terbaik, Tim Papua Bisa siap berlaga di Malaysia dan membawa pulang kemenangan bagi Papua dan Indonesia.