Konvensi Akademia Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Kristen Indonesia: Peran Gereja dalam Mendukung Pendidikan Tinggi Kristen untuk Mewujudkan Indonesia Emas
Konvensi Akademia Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Kristen Indonesia: Peran Gereja dalam Mendukung Pendidikan Tinggi Kristen untuk Mewujudkan Indonesia Emas.
Denpasar, 12 Juli 2024 – Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Kristen Indonesia (BKPTKI) menggelar konvensi akademia tahunan yang kali ini menghadirkan diskusi penting mengenai peran gereja dalam mendukung pendidikan tinggi Kristen. Acara yang diadakan di Universitas Kristen Indonesia (UKI) ini mengangkat topik “Peran Gereja dalam Mendukung Pendidikan Tinggi Kristen untuk Mewujudkan Indonesia Emas”.
Diskusi ini dihadiri oleh Bpk. Pdt. Gomar Gultom, M.Th., Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), yang menjadi narasumber utama. Beliau menekankan pentingnya peran gereja dalam mendukung institusi pendidikan tinggi Kristen. Menurutnya, pendidikan tinggi Kristen memiliki tanggung jawab besar dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki integritas moral yang kuat dan semangat pelayanan yang tinggi.
“Gereja harus hadir sebagai mitra strategis dalam pengembangan pendidikan tinggi Kristen. Dengan dukungan yang kuat dari gereja, kita bisa menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik, mengedepankan nilai-nilai Kristiani, serta mampu berkontribusi signifikan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas,” ujar Pdt. Gomar Gultom.
Diskusi ini dimoderatori oleh dr. Sophian Andi, M.Pd.K., Rektor Universitas Kristen Papua (UKIP). Dalam pengantarnya, dr. Sophian menekankan pentingnya sinergi antara gereja dan institusi pendidikan tinggi dalam menciptakan pendidikan yang unggul dan berdaya saing tinggi. “Kita harus bekerja sama untuk mengembangkan kurikulum yang tidak hanya mengedepankan aspek akademis, tetapi juga membentuk karakter dan spiritualitas mahasiswa,” kata dr. Sophian.
Para peserta konvensi yang terdiri dari pimpinan yayasan dan pimpinan perguruan tinggi swasta, dari berbagai perguruan tinggi Kristen di Indonesia, sangat antusias dalam mengikuti diskusi ini. Mereka berharap melalui sinergi yang kuat antara gereja dan institusi pendidikan tinggi, visi Indonesia Emas yang maju, berdaya saing, dan berakhlak mulia dapat terwujud.
Acara ini ditutup dengan komitmen bersama untuk terus memperkuat kerjasama antara gereja dan pendidikan tinggi Kristen dalam menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.